Tiga rumah di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, rusak diterjang hujan lebat yang disertai angin kencang. Angin kencang menerjang tiga kampung dikawasan puncak, di Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, hari kamis petang, 04/05/2023. Akibatnya, tiga rumah mengalami kerusakan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Aris Nurjatimiko menjelaskan, tiga kampung tersebut yakni Kampung Coblong RT 04/01, Kampung Cihanjawar RT 02/03 dan Kampung Lemahnendeut RT 03/04.
“Tiga rumah terdampak. Rata-rata mengalami kerusakan pada bagian atap rumah. Tidak ada rusak berat. Hanya rusak ringan dan sedang. Rusak sedang di Kampung Coblong dan Kampung Lemahnendeut. Rusak ringan di Kampung Cihanjawar,” kata Aris, hari Sabtu, 06/05/2023.
Dari tiga rumah tersebut, terdiri dari tiga KK dengan 17 jiwa. Saat ini, tuga rumah tersebut belum diperbaiki. “Baru dibersihkan dan rumah masih bisa dihuni,” kata Aris.
"Kampung yang terdampak yaitu Kampung Coblong, Kampung Cihanjawar, dan Kampung Lembah Nendeut," tutur Aris.
Sebanyak masing-masing satu rumah dari kampung itu mengalami kerusakan. Total ada 17 jiwa yang terdampak akibat bencana angin kencang itu.
"Satu unit rumah rusak sedang di Kampung Coblong berisi lima orang, satu unit rumah rusak ringan di Kampung Cihanjawar berisi tujuh orang, dan satu unit rumah rusak sedang di Kampung Lemah Nendeut berisi lima orang," jelasnya.
Situasi saat ini rumah-rumah yang rusak belum diperbaiki. Material yang rusak telah dibersihkan dan rumah masih dihuni oleh pemiliknya.
"Diperkirakan hasil analisa anggota di lokasi yaitu butuh penanganan lebih lanjut dari pihak terkait," pungkasnya.
1.800 Rumah di Bogor Terendam Banjir
Sebelumnya pada hari Rabu, 03/05/2023, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat 1.893 rumah terendam banjir, saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sejak sore hingga malam hari.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Aris Nurjatmiko menjelaskan, banjir terjadi setidaknya di tiga titik. Yakni, Desa Waringin Jaya, Desa Susukan, Kecamatan Bojonggede dan Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri
“Ketinggian banjir sekitar 50-60 centimeter. Merendam 1.893 rumah terdiri dari 2.592 KK dengan 10.294 jiwa terdampak banjir. Akses jalan warga juga semmpat tergenang,” jelas Aris, Kamis (4/5).
Aris mengungkapkan, rumah terdampak banjir paling banyak berada di wilayah Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri. Meski begitu, Aris memastikan banjir tidak berlangsung terlalu lama dan kini telah surut.
Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengeluarkan status tanggap darurat bencana di Kabupaten Bogor, setelah banjir banjir bandang melanda Kecamatan Leuwisadeng pada hari Senin, 24/04/2023..
Menurutnya, status tanggap darurat penting agar penanganan pasca-bencana biaa lebih maksimal, seperti dukungan anggaran.
Tak kalah penting, Iwan Setiawan meminta masyarakat, termasuk wisatawan lebih berhati-hati. Terlebih, di lokasi-lokasi yang rawan bencana.
“Hati-hati cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Masyarakat, wistawan yang sedang berlibur juga gak boleh lengah. Kita semua harus waspada untuk meminimalisasi potensi dampak bencana” pesan Iwan Setiawan.
No comments:
Post a Comment